Skip to main content

ZOFIA


Olimpiade London 2012, ratusan hingga ribuan atlet yang telah bersusah payah mendapatkan medali. Dan jika kebanyakan atlet akan memajang medali sebagai sebuah kebanggan, maka atlet asal Polandia ini justru akan menjualnya. 

Lho mengapa?! Zofia Noceti Klepacka memutuskan menjual medali perunggu yang diraihnya dari cabang selancar angin bukan karena kesulitan keuangan, melainkan demi membantu seorang fans sekaligus tetangganya yang menderita penyakit serius. Fans tersebut bernama Zuzia, bocah berusia 5 tahun yang mengidap penyakit cystic fibrosis dan telah menjalani 5 kali proses operasi. Namun karena keterbatasan biaya, kondisi sang bocah itu kini terancam akibat mahalnya biaya perawatan yang harus ditanggung kedua orang tuanya. 

Hal ini yang menggugah hati Noceti yang telah mengenal dekat sang bocah sedari kecil. Ia pun memutuskan untuk melelang medali perunggu yang susah payah direbutnya untuk membantu biaya pengobatan Zuzia. "Semua orang berdo'a agar Zuzia selamat. 

Anda mungkin tidak bisa melihat dia, tapi cystic fibrosis adalah penyakit fatal yang dideritanya sejak sebelum pertandingan dan saya berkata kepadanya (sang ibu) bahwa saya akan mendapatkan medali untuknya," pungkas Noceti. Di cabang lomba selancar air, Noceti Klepacka hanya mampu finish di tempat ketiga tepat di depan peselancar asal Ukraina. Dan dengan pencapaian itu, Noceti telah menepati janjinya. 

Sahabat, Kehidupan adalah anugerah, keagungan cinta dan kasih sayang bukan sekedar retorika dan kata-kata semata tetapi sebuah tindakan. kasih yang tidak dipraktekan bukan kasih namanya, banyak orang dengan mudahnya berkata tentang kasih, tetapi tidak bertindak apa-apa.. itu sama dengan tong kosong nyaring bunyinya.

Praktek kasih yang paling mudah adalah dengan orang terdekat, apakah itu keluarga anda, sahabat anda, rekan kerja anda.. kapankah anda terakhir kalinya berbuat sesuatu pada mereka dikala mereka sakit dalam masalah atau kesepian ?.

Prestasi bukan sekedar mendapat medali dan penghargaan yang dipajang di etalase, setelah itu tinggal kenangan, tetapi lebih hebat bila prestasi adalah sebuah kesempatan untuk bisa lebih berguna bagi sesama, percayalah bila anda melakukan itu, maka anda akan merasa mendapat medali yang tak ternilai harganya dan bersifat kekal..karena upahmu besar di surga..!!

Comments

Popular posts from this blog

NOTA KOSONG

“Pemberian nota atau kuitansi sesuai dengan nilai transaksi asli. Mohon maklum, terima kasih.” Tulisan itu terpampang di ruang kasir Rumah Makan Bebek dan Ayam Goreng Pak Ndut di Ungaran, Jawa Tengah.  Pemiliknya, Fachrudien Putra, tak memberi stempel pada nota kosong atau yang dimanipulasi. ”Kalau ada yang minta kuitansi kosong, saya pasti bertanya, untuk apa? Saya hanya takut nanti disalahgunakan,” katanya. Banyak konsumen minta nota atau kuitansi kosong: diberi stempel dan tanda tangan, tetapi tanpa jumlah transaksi sesungguhnya, Fachrudien berpikir, pemberian nota kosong dapat merusak citra rumah makannya. Apalagi, rumah makan itu bisnis waralaba sehingga jika harga berbeda bisa muncul masalah. Mereka yang minta nota kosong bisa dari berbagai kalangan. Ada pemerintah, karyawan swasta, hingga mahasiswa. Ketika tulisan sudah ada di kasir, masih saja ada orang yang minta. Pihak rumah makan konsisten. ”Kalau saya memberi toleransi untuk memenuhi permintaan nota kosong, hal

MENJINAKKAN KUDA LIAR

Ada sebuah cerita menarik tentang menjinakkan kuda liar di jaman dulu. Pada jaman dulu ketika seseorang menangkap seekor kuda liar cara yang ampuh dan sederhana adalah mengikatkan kuda liar ini dengan seekor keledai kecil.   Ditanah lapang kuda liar itu melonjak-lonjak dan berputar-putar meronta mencoba melepaskan ikatan yang membelenggunya. Tentu saja si keledai kecil terseret kian kemari dan betapa menderitanya keledai kecil itu, bahkan seringkali kuda liar itu akan kabur menyeret keledai itu hilang dari pandangan, bahkan kadang sampai berhari-hari. Dan anda akan mendapatkan pemandangan yang aneh dan menakjubkan, sesudah beberapa hari menghilang, mereka akan kembali bukan lagi si kuda liar yang menyeret sang keledai, tetapi sang keledailah yang memimpin di depan. Kuda liar itu sudah teramat sangat lelah dalam usahanya untuk melepaskan diri dari keledai kecil itu,  Ketika kuda liar itu sudah terlalu lelah untuk melawannya, si keledai kecil itu ganti memimpinnya, dan membawanya

BERJALAN DIATAS API

Disebuah acara motivasi Tony Robbin “Unleash the power Within’, sekitar 6000 peserta berusaha berjalan diatas bara api. hasilnya mereka berteriak kesakitan, 21 orang dirawat akibat menderita luka bakar di kakinya. Padahal menurut panitia persiapannya sudah matang dan sudah melakukan pengujian dan hasilnya tidak bermasalah. arang yang digunakan adalah arang kayu pohon mapel atau cerry, yang menghasilkan bara yang bagus tapi tidak terlalu panas, lalu masalahnya dimana ?  David Willy seorang ahli fisika berkata bahwa itu merupakan sebuah kecerobohan, memang arang yang digunakan adalah arang khusus, tetapi bagaimanapun juga api adalah bara, seharusnya panitia harus selalu menjaga supaya posisi arang itu dipadatkan dan dalam posisi datar. Dan disinilah masalahnya beberapa orang menginjak bara yang tidak datar dan menjadi berserakan, panitia tidak merapikan dan memadatkannya lagi supaya api tetap dalam posisi datar, akibatnya kaki peserta masuk dalam perangkap arang dan tersandung b